Jakarta, BIJAK
Kolaborasi antar Pelindo terus berlanjut dengan penandatanganan kontrak kerjasama antara PT Berkah Industri Mesin Angkat (PT BIMA), cucu perusahaan PT Pelindo III melalui BJTI Port dengan PT Equiport Inti Indonesia (PT EII) anak perusahaan PT Pelindo IV (24/6).
Kolaborasi tersebut diwujudkan dalam kontrak kerjasama penyesuaian proses bisnis serta implementasi inovasi aplikasi Centra yang dikembangkan oleh PT BIMA untuk diterapkan di lingkungan PT EII sebagai bagian dari PT Pelindo IV Grup.
Aplikasi Centra merupakan suatu sistem aplikasi manajemen yang mengotomasikan proses bisnis dan mengintegrasikan seluruh aspek dalam perusahaan sehingga dapat menyajikan pengelolaan dan pertanggungjawaban perusahaan sesuai ketentuan dan prinsip GCG.
“Komitmen dalam mewujudkan sinergi kolaborasi mengingatkan kedua belah pihak akan visi misi tujuan bersama yakni kerja nyata untuk Indonesia “ ujar Muhammad Ayub Rizal Direktur Utama PT EII pada kesempatan itu. Kolaborasi ini dinilai PT EII sebagai bentuk pemberdayaan antar grup BUMN agar saling berkolaborasi dalam menyongsong Pelindo Bersatu. Muhammad Ayub Rizal, Direktur Utama PT EII juga menyampaikan bahwa adapun penyesuaian dalam penggunaan aplikasi hanya dapat terwujud dalam satu kontrak sinergi kolaborasi.
“Dengan berkolaborasi dengan PT BIMA ini kami tidak perlu mulai dari nol lagi, karena aplikasi Centra yg dikembangkan oleh BIMA telah terbukti dan diakui di area kerja PT Pelindo III Grup,” jelas Muhammad Ayub Rizal.
Iapun juga menambahkan bahwa peluang ini dapat menjadi momen untuk membesarkan sistem aplikasi secara bersama. “Selanjutnya kita hanya perlu saling mendukung untuk membesarkan aplikasi dan teknologi yang telah kita miliki karena pada dasarnya apa yang kita lakukan akan kembali untuk Indonesia,” katanya.
Dalam kerjasama tersebut, PT BIMA akan bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan amanah yang telah diberikan, tim terkait akan segera bergerak untuk menganalisa dan memberikan solusi terkait standarisasi proses bisnis. Agenda kolaborasi ini menjadi motivasi bagi kedua belah pihak, untuk menyongsong sinergi kolaborasi Pelindo. PT BIMA menyambut hal baik ini dengan persiapan matang agar bersatunya seluruh entitas Pelindo berjalan dengan lancar.
“Apapun yang terjadi ke depan, suatu perubahan adalah suatu keniscayaan yang harus kita sikapi dengan persiapan yang baik dan matang terlebih itu untuk Indonesia.” ujar Andriyuda Siahaan, Direktur Utama PT BIMA dalam sambutannya.
“Kami akan berkomitmen untuk tetap bergandengan tangan dengan PT EII karena kolaborasi engineering tidak akan berhenti sampai disini,” kata Andriyuda.
Sebagai perusahaan dalam ruang lingkup BUMN dibawah naungan Pelindo 3 Grup, PT BIMA berupaya untuk selalu mendukung program-program yang dicanangkan oleh pemerintahan Presiden Joko Widodo baik dari sisi standarisasi proses bisnis dan operasional salah satunya dukungan atas penggunaan Biosolar B30 dengan memanfaatkan sistem filtrasi. Karena selain aplikasi Centra, inovasi lain yang dikembangkan PT BIMA berupa sistem filtrasi juga telah terbukti dapat memaksimalkan kinerja mesin yang menggunakan bahan bakar Biosolar B 30.
Kolaborasi dan inovasi ini tentunya tidak terlepas dari perwujudan nilai inti AKHLAK Menteri BUMN, Eric Thohir yang selalu dipegang teguh oleh seluruh insan BUMN.
PT Berkah Industri Mesin Angkat (PT BIMA) merupakan anak perusahaan PT BJTI Port yang juga bagian dalam Pelindo III Grup. PT BIMA berdiri sejak tahun 2015 sebagai perusahaan penyedia suku cadang alat berat, pemeliharaan dan pengadaan alat berat, juga seluruh pemeliharaan fasilitas kepelabuhanan baik mekanikal maupun elektrikal. Terletak di jalan Perak Barat no. 379, Pabean Cantian, Kota Surabaya, Jawa Timur, 60165 no telpon (031) 99093444.
Penulis: Dedy Haryadi