Jakarta, BIJAK
Bersama unsur Tiga Pilar Kelurahan Galur, Johar Baru, Kapolsek Johar Baru Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Supriadi, SH ajak napi asimilasi Covid-19 untuk membantu membagikan makanan kepada warga Galur.
Memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga yang terdampak Covid-19 di Galur, Johar Baru ini, kegiatan yang positif untuk kesinergitasan, keamanan, dan kenyamanan di wilayah hukum Polsek Johar Baru Polres Metro Jakarta Pusat.
Bahwasanya untuk mengikutsertakan para napi yang keluar melalui program asimilasi Covid-19, adalah inisiatif yang dilakukan pihak Polri bersamaTiga Pilar Keluarahan Galur, Kecamatan Johar Baru Kota Administrasi Jakarta Pusat.
Kegiatan peduli kemanusiaan di masa pandemi Covid-19 ini adalah dalam bentuk makanan untuk dibagikan warga Galur.
Hadir antara lain, Kapolsek Johar Baru Kompol Supriyadi, SH, Danramil Johar Baru Mayor Inf Dasim, Tiga Pilar Kelurahan Galur Kecamatan Johar Baru, serta Warga Binaan yang bebas melalui program asimilasi Covid-19 pada hari Rabu 6 Mei 2020 sekitar pukul 16.30 WIB.
Adapun pelaksanaan kegiatan tersebut dimulai dari Dapur Umum TNI-Polri yang berada di GOR Johar Baru.
Kapolsek Johar Baru Kompol Supriadi, SH, melalui rilis tertulisnya yang diterima redaksi mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat dan meyakini bahwa TNI-Polri selalu berada di tengah masyarakat dalam keadaan apapun, termasuk dalam situasi pandemi virus corona Covid-19.
“Kegiatan menyalurkan bantuan makanan dari Dapur Umum TNI-Polri kepada warga masyarakat Kelurahan Galur Johar Baru Jakarta Pusat. Adalah kontinitas bantuan kemanusiaan kepada warga di tengah situasi pandemi virus corona,” pungkas Kompol Supriyadi. Rabu, (6/5/2020).
Ia menambahkan, dalam situasi seperti ini. Bagaimana membangun ketahanan sosial, terutama dalam jaring pengaman sosial.
Pada kesempatan yang sama, Edwin mengucapkan terima kasih atas kesempatan dan kepercayaan untuk di ikut sertakan dalam kegiatan tersebut.
“Pada kesempatan ini saya mewakili, mengucapkan terima kasih diberikan kesempatan dan kepercayaan untuk diikutkan sertakan dalam kegiatan sosial ini,” tutur Edwin yang keluar melalui program asimilasi Covid-19.
Penulis : Noval Verdian/Ryan
