CEO dan Founder One Global Capital Iwan Sunito Dukung Karya Jurnalistik Terbaik di Malam Anugerah MHT ke-51 PWI Jakarta
JAKARTA,BicaraJakarta.com -—
CEO dan Founder One Global Capital, Iwan Sunito, mengunjungi markas Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jakarta di lantai 9 Gedung Prasada Sasana Karya, Jalan Suryopranoto, Jakarta Pusat, Senin (5/5/2025)
Apa makna kedatangannya? Iwan Sunito berniat memberikan dukungan penuhnya terhadap pelaksanaan Malam Anugerah Jurnalistik MHT ke-51 Tahun 2025 yang digelar oleh PWI Jaya.
Kehadiran Iwan Sunito yang dikenal sebagai pengusaha properti sukses di Sydney, Australia dan putra daerah asal Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, disambut hangat oleh jajaran pengurus harian PWI Jakarta. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo, Sekretaris Arman Suparman, Wakil Ketua Bidang Pendidikan yang juga Ketua Panitia MHT 2025 Indra Utama, Wakil Ketua Bidang Organisasi Bagus Sudarmanto, Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan Wartawan Penerus Bonar, Wakil Ketua Bidang Pembinaan Daerah Kadirah, sekretaris satu Muhajar, sekretaris dua Muhajar, dan ketua seksi wartawan Polri Ferry Edyanto.
Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo menyampaikan apresiasinya atas kunjungan dan dukungan yang diberikan oleh Iwan Sunito terhadap kegiatan tahunan yang menjadi bentuk penghargaan tertinggi bagi karya jurnalistik berkualitas di ibu kota. “Kami berterima kasih atas dukungan dan kehadiran langsung Pak Iwan Sunito, tokoh properti yang sangat peduli terhadap dunia jurnalistik dan terus mengikuti perkembangan media,” ujar Kesit, pengamat sekaligus komentator sepakbola andal itu.
Iwan Sunito menyatakan bahwa penghargaan jurnalistik terbaik seperti MHT sangat penting sebagai bentuk apresiasi terhadap jurnalis yang konsisten menjaga kualitas, etika, dan profesionalisme di tengah arus informasi yang semakin cepat. Ia juga memberikan penghormatan kepada insan pers dan pengelola media yang tetap bertahan dan beradaptasi di era disrupsi teknologi informasi.
“Pers yang kuat dan profesional adalah fondasi dari masyarakat yang sehat. Saya mengapresiasi perjuangan teman-teman media yang terus bertahan di tengah tantangan digitalisasi dan tekanan ekonomi,” ujar Iwan Sunito.
Malam Anugerah Jurnalistik MHT ke-51 PWI Jakarta akan menjadi ajang prestisius yang menyoroti karya-karya terbaik jurnalis di wilayah DKI Jakarta. Dukungan tokoh-tokoh publik seperti Iwan Sunito diharapkan dapat memotivasi lebih banyak insan pers untuk terus berkarya dan menjaga marwah jurnalistik Indonesia.
Catat! Batas Waktu Penerimaan Materi MHT Award Akhir Mei
Kesit Budi Handoyo optimistis MHT Award 2025 ini akan kembali sukses seperti tahun-tahun sebelumnya. Ia juga meyakini kualitas karya jurnalistik yang akan bersaing tidak kalah dari penyelenggaraan sebelumnya.
“Seluruh materi perlombaan harus yang dimuat atau tayang di berbagai platform media itu antara 1 Juni 2024 hingga 31 Mei 2025,” kata Kesit.
Terdapat tujuh kategori yang dilombakan dalam MHT Award 2025. Kategori tersebut yaitu teks (berita), tajuk rencana, infografis, foto, video TV streaming, video TV terestrial, dan audio radio.
Semua kategori ini mengangkat tema besar seputar dinamika pembangunan Jakarta. Kesit mengharapkan Diskominfotik (Dinas Komunikasi Informatika dan Statistika) Pemprov DKI Jakarta memberikan dukungan penuhnya terhadap penyelenggaraan lomba, termasuk hadiah untuk para pemenang.
Kesit dan Arman Suparman, sekretaris, sudah menandatangani Surat Keputusan (SK) terkait susunan panitia pelaksana dan SK Dewan Juri MHT Award ke-51 tahun 2025.
Dalam susunan panpel, Indra Utama sebagai ketua dibantu oleh Dwi Yantoro, sementara tanggung jawab penggalangan dana dan sponsorship dipercayakan kepada duet Penerus Bonar dan Ferry Edyanto.
Untuk Dewan Juri, yang terdiri dari tujuh orang, Dr Bagus Sudarmanto sebagai ketua dibantu oleh Tb Adhi, Arbain Rambe, Dr.Theo MS, Machroni Kusuma, serta dua akademi universitas ternama, Rewindinar dan Ni Putu Limarandani.
Menurut keterangan Eka Ardimiyati, dari tim prajuri, pada tujuh kategori yang dilombakan, sejauh ini sudah terkumpul lebih dari 200 materi. Eka yakin, menuju batas waktu pengumpulan materi pada akhir Mei, jumlah keseluruhan materi akan melonjak.