Indonesia Sabet Gelar Tunggal Putri di Turnamen Internasional Soft Tennis Thailand
JAKARTA,Bicarajakarta.com –
Pemain tunggal putri Indonesia Siti Nur Arasy tampil sebagai pemenang di nomor tunggal putri Soft Tennis pada turnamen internasional Pathum Tani 2025 di Thailand, Rabu (17/12). Di final, Arasy sukses menaklukkan pemain China Taipe. Laga final ini juga disaksikan langsung Ketua Umum PP PESTI Brigjen Pol Dr Awal Chaeruddin, SIK, MH.
“Selamat buat Arasy. Hasil yang luar biasa dan patut diapresiasi mengingat turnamen ini tantangannya tidak mudah karena diikuti pemain dunia seperti dari China Taipe, China, Pakistan dan negara-negara Kawasan ASEAN. Ini langkah yang baik untuk persiapan Asian Games tahun depan,” kata Awal.
Arasy mengawali turnamen dengan menaklukkan pemain tuan rumah Sirikorn Phoonphon. Setelah itu, berturut-turut mengalahkan pemain Laos Haclonath S dengan skor meyakinkan 4-0.
Di perempat final, Arasy lembali mengalahkan pemain tuan rumah Sirikom P. 4-0. Di semifinal, lagi-lagi Arasy melewati hadangan pemain Thailand, Chatcha Klomkamol 4-1.
Pada partai puncak giliran pemain China Taipe, Cheng Jul yang dihabisi Arasy. Awal laga final berlangsung seru. Pemain Taiwan punya senjata forehand yang tajam dan dropshot yang tipis. Beruntung, Arasy bisa mengimbangi lawannya dengan main pantang menyerah.
Arasy juga bisa mengocok lawannya dengan penempatan bola yang bervariasi ke depan dan ke belakang. Sempat imbang 1-1, Arasy unggul cepat 3-1 setelah Cheng Jul mengalami cidera. Cheng Jul pun tak mampu meladeni Arasy dan harus menerima kekalahan.
“Saya bersyukur bisa menang di sini. Tentu saya sangat puas. Awalnya saya sempat tertekan karena lawan main bagus. Tapi, saya bisa menguasai permainan dan berbalik menekan,” kata Arasy.
Pelatih tim Indonesia, Gularso Muljadi memuji semangat Arasy. “Secara teknis pemain China Taipe sangat bagus. Tapi Arasy bisa mengimbangi dengan baik dan berbalik menekan lawan,” ujar Gularso.
Wakil Ketua Umum PP PESTI, Ferly Montolalu menambahkan, hasil training camp dengan tim Korea Selatan beberapa waktu lalu sangat menguntungkan kita dalam menghadapi turnamen internasional seperti ini. “Para pemain lebih percaya diri dan secara teknis banyak peningkatan yang signifikan,” kata Ferly.
Ditambahkan, seandainya soft tennis dipertandingkan di SEA Games Thailand, tentu soft tennis bisa membantu menyumbang medali emas buat Indonesia. Selain di nomor tunggal putra dan putri, pada turnamen di Thailand ini, Indonesia juga akan turun di nomor ganda putra/putri serta ganda campuran di nomor perorangan. Indonesia juga akan tampil di nomor beregu.


